Tidak Baik Menyimpan Dendam

KULTUM FAJAR BAROKAH
Minggu, 17 Desember 2023

Bissmillahirahmanirahim
Assalamu’alaikum WrWb,

Tidak Baik Menyimpan Dendam.

Saudara saudaraku …
Hampir semua orang pernah mengalami sakit hati, karena pernah dinistakan hatinnya oleh perbuatan kesalahan
orang lain yang tidak mengenakkan. Dan ini akan timbul perasaan kebencian dan dendam.

Dendam yang penuh kebencian adalah salah satu penyakit hati, kita tidak diperkenankan
menyimpan dendam, karena akan merusak suasana hati dan pikiran (logika).
Kebanyakan orang yang enggan berpikir, lebih
mengedepankan egonya, amarahnya
(hawa nafsunya), dan lebih memilih dendam dari pada cinta dan kasih sayang. Akhirnya tidak mau memaafkan, bahkan kalau bisa mencari bagaimana caranya untuk balas dendam.
Allah SWT tidak menghendaki hamba-Nya menjadi pendendam yang penuh dengan kebencian, karena itu dapat mengurangi tabungan pahala kita, dan bisa2 bangkrut.

Hindari niat balas dendam, usahakan bisa memaafkan sakit hati atas kesalahan
orang lain. Allah SWT sangat mencintai orang2 yang dapat menahan amarahnya dan memaafkan kesalahan orang lain. Dan Allah SWT Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

‎وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ ۗ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ

“…dan orang² yang menahan amarahnya dan mema’afkan (kesalahan) orang lain. Dan Allah mencintai orang² yang berbuat kebaikan.”
(QS Ali Imran [3]:134).

‎وَلْيَعْفُوا وَلْيَصْفَحُوا ۗ أَلَا تُحِبُّونَ أَنْ يَغْفِرَ اللَّهُ لَكُمْ ۗ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ

“….dan hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak suka bahwa Allah mengampunimu? Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.”
(QS An-Nur [24]:22).

Dan Rasulullah SAW
bersabda, bahwa Allah SWT akan memuliakan kita di surga, bila kita dapat menahan amarah, dan memaafkan kesalahan orang lain.
“Barang siapa menahan amarahnya padahal dia mampu untuk melakukan -pembalasan, maka Allah akan memanggilnya di hari kiamat di hadapan para makhluk-Nya sehingga memberikan pilihan kepadanya, bidadari mana yang ia inginkan.”
(HR Ibnu Majah).

Allah SWT saja dapat memaafkan kesalahan2 hamba-Nya, dan bahkan jika kita bersabar dan memaafkan, Allah SWT akan memuliakan hamba-Nya.

“Dan Dialah yg menerima taubat dari hamba-hamba-Nya dan memaafkan kesalahan-kesalahan dan mengetahui apa yg kamu kerjakan.”
(QS Asy Syuuraa [42]:25)

“Tetapi barangsiapa bersabar dan memaafkan, sungguh yg demikian itu termasuk perbuatan yg mulia.”
(QS Asy Syuuraa [42]:43).

Saudara2ku yang dirahmati oleh Allah SAW, dengan berlapang dada kita bisa menghilangkan rasa dendam, ikhlaskanlah dengan memaafkan kesalahan orang, gantilah perasaan kebencian dan dendam dengan berbuat kebajikan yang bermanfaat.
Sehingga kita dapat merasakan hidup yang lebih bermakna, tidak ada dendam, tidak ada permusuhan, yang ada hanya Sakinah
(Ketenangan, Ketentraman, Kedamaian), Mawaddah (Cinta) dan Warahmah (kasih sayang).

Pesan Rasulullah SAW :
“Janganlah kamu saling membenci, saling mendengki dan saling bermusuhan, tetapi jadilah kamu hamba-hamba Allah yang bersaudara. Tidak halal seorang muslim mendiamkan (tidak menyapa) saudaranya lebih dari tiga hari” (HR Muslim).

Semoga Allah SWT selalu memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya, untuk mencapai hidup yang Sakinah, Mawaddah, Warahmah.
Aamiin yaa Rabbal ‘alamiin

Semoga bermanfaat, dan mohon maaf jika tidak berkenan.

Wassalamu’alaikum