Surga Tempat Tinggal yang Bertaqwa

MUHASABAH SHUBUH
Sabtu 27 Mei 2023

Bismillahirahmanirahim
Assalamualaikum wr wb

SURGA TEMPAT TINGGAL ORANG YANG BERTAKWA

Saudaraku,
keluargaku, sahabatku, yang dimuliakan oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala …..

Allah Ta’ala berfirman,
” Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Rabbmu dan kepada Surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertaqwa “. (QS. Ali ‘Imran 133).

Allah memerintahkan kaum Mukminin agar bersegera meraih ampunanNya dan menggapai SurgaNya. Allah telah menyediakan Surga yang luasnya seluas langit dan bumi tersebut bagi orang yang bertaqwa (Muttaqin).

Empat Amalan Menuju Taqwa,
Pertama, menginfakkan hartanya dalam kondisi bagaimanapun.

Sebagaimana Firman Allah, :

“ (yaitu) Orang-orang yang menafkahkan (menginfakkan hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit “. (QS. Ali Imran 134).

Menurut Asy-Syaikh Abdurrahman As-Sa’di, orang-orang yang dimaksud dalam Ayat ini adalah orang-orang yang tetap berinfak dalam keadaan sulit (sempit) maupun mudah (lapang). Ketika sedang mudah dan lapang, ia berinfak sebanyak-banyaknya dan ketika sedang sulit (sempit), ia tidak meremehkan amal kebajikan apapun, walaupun sedikit.
Kedua, mampu menahan amarah.

Allah berfirman, :

“ Dan orang-orang yang menahan amarahnya “.
(QS. Ali Imran 134).

Disebutkan dalam sebuah Hadist, bahwa barangsiapa yang bisa menahan amarahnya, padahal ia mampu untuk melampiaskannya, maka ia akan dipanggil oleh Allah di hadapan makhluk pada hari kiamat nanti, lalu Allah pilihkan untuknya bidadari yang ia inginkan. (HR. Abu Dawud No. 4147 dan Tirmidzi No. 1944).

Ketiga, memaafkan Orang lain.

Allah berfirman, :

“Dan memaafkan (kesalahan) orang”
(QS. Ali Imran 134).

Sikap memaafkan bukanlah sikap yang mendatangkan kerugian. Bahkan Allah telah berjanji akan menanggung pahala bagi siapa saja yang mau memaafkan orang lain.

Allah berfirman, :

“ Dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang setimpal. Tetapi barangsiapa yang memaafkan dan berbuat baik (kepada orang yang berbuat jahat), maka pahalanya atas (tanggungan) Allah. Sungguh Dia tidak menyukai orang orang yang dzalim “.
(QS. Asy-Syura 40).

Selain itu, sikap berlapang dada dan memberikan maaf kepada orang lain merupakan salah satu sebab datangnya ampunan dari Allah.
Keempat, ingat kepada Allah dan bersegera memohon Ampun ketika berbuat Dosa.
Sebagaimana Firman Allah, :

“ Dan (juga) orang-orang yang mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka segera ingat akan Allah, lalu kemudian segera memohon ampun terhadap dosa dosa mereka “.
(QS. Ali Imran 135).

Maka,
Bersegera memohon ampun apabila berbuat dosa, merupakan salah satu sikap yang menunjukkan tanda kebahagiaan hidup seseorang. Tidak ada seorangpun yang bersih dan terjaga dari Dosa (kecuali Rasul).

Namun Alhamdulillah Allah telah membuka pintu tobat.
Sehingga wajib atas setiap hamba untuk bersegera bertobat tatkala terjatuh ke dalam perbuatan Dosa. Namun apabila ia tidak bertobat dan memohon ampun kepada Allah, maka ini merupakan tanda kesengsaraan hidup.
(Syaikh al-Qawaid al-Arba’, Asy-Syaikh Shalih Al-Fauzan ).

Semoga Allah senantiasa menganugrahkan kita menjadi oran2 yang selalu bertaqwa

Aamiin ya robb

Wassalamualaikum