Rakernas APKASI Ke-XV. Pemkab Bandung Siap Dukung Pemerintah Pusat dan KPU dalam Mewujudkan Pemilu Damai 2024

HIBAR PGRI– Pemerintah Kabupaten Bandung siap menjadi mitra pemerintah pusat dan KPU sebagai dukungan dalam mewujudkan pemilu damai tahun 2024 mendatang. Hal ini disampaikan oleh Bupati Bandung, Dadang Supriatna pada saat menghadiri Rakernas Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) ke-XV di ICE BSD Kabupaten Tangerang, Kamis (20/07/2023).

Acara tahunan APKASI tersebut mengusung tema Kesiapan Pemerintah Daerah dalam Menghadapi Pemilu Serentak Tahun 2024 dan Sinergi Pemerintah Pusat dan Daerah untuk Menekan Laju Inflasi. Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin dan diikuti oleh 150 pemkab, 35 provinsi, 2 kementerian, 15 BUMN, serta 7 perusahaan nasional. “Saya berharap para pemimpin daerah dapat menjaga stabilitas sehingga kita bisa melaksanakan pemilu dengan baik. Saya juga mengaharapkan para pemimpin di sini adalah pemimpin yang mampu menjaga komitmen serta mendorong otonomi daerah,” kata Ma’ruf.

Ia juga meminta pemerintah kabupaten untuk fokus mengembangkan komoditas unggulan dari hulu dan hilir secara terpadu serta memanfaatkan peluang ekonomi syariah karena daerah memiliki peran strategis dalam hal ini.

Dari aspek politik, Dadang yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum APKASI juga berkomitmen membangun suasana kondusif, damai, dan aman di wilayahnya pada pemilu serentak yang akan dilaksanakan tahun depan. Sedangkan dalam aspek ekonomi, Dadang menilai kebijakan pemerintah pusat demi memastikan lancarnya pasokan barang ke daerah berdampak signifikan terhadap turunnya angka inflasi nasional.

Pada kesempatan tersebut, bupati yang akrab disapa Kang DS ini juga menyampaikan sejumlah aspirasi pemerintah daerah kepada Menko Perekonomian, Airlangga Hartanto yang turut hadir sebagai narasumber pada acara tersebut, di antaranya terkait pembuatan anggaran di tingkat daerah. “Kami perlu pedoman umum pembuatan anggaran APBD sehingga tidak ada kesalahan lagi dalam penganggaran di tingkat daerah,” jelasnya.

Selain berpartisipasi dalam rakernas, Kabupaten Bandung juga turut berpartisipasi memamerkan komoditas lokal unggulan dalam ajang APKASI Otonomi Expo 2023 (AOE) yang digelar bersamaan di area acara. Sejumlah produk unggulan yang ditampilkan, di antaranya makanan ringan khas Kabupaten Bandung, produk seni berupa lampu hias, wayang golek khas Jelekong, serta pakaian.

Kabupaten Bandung juga membuka peluang investasi bagi investor lokal maupun asing melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). Para pengunjung yang berminat untuk melakukan kerja sama atau melakukan penanaman modal di Kabupaten Bandung bisa langsung berkonsultasi dengan petugas DPMPTSP yang ada. Kegiatan ini juga difasilitasi oleh APKASI melalui sesi business matching yang mempertemukan pemerintah daerah dengan investor potensial.

Hal tersebut merupakan salah satu tugas APKASI dalam mendukung promosi produk-produk unggulan daerah dan sektor pariwisata para anggotanya.***(imn)