PGRI Sebut PPDB Jadi Ajang Huru Hara Tahunan, Ini 7 Pelanggaran yang Ditemukan
PGRI Sebut PPDB Jadi Ajang Huru Hara Tahunan, Ini 7 Pelanggaran yang Ditemukan
Praktik-praktik nakal PPDB bisa diberantas ketika:
- Semua stakeholder saling melakukan pengawasan melalui pelibatan lintas sektoral, mulai dari aparat penegak hukum, organisasi profesi guru (PGRI), inspektorat, Kemendikbud/Kemenag, Kemendagri dalam hal ini Ditjen Dukcapil dan pemerintah daerah dengan mengedepankan integritas.
- Melakukan evaluasi secara menyeluruh dan mendalam terkait dengan PPDB terutama melalui jalur zonasi dan perpindahan orang tua termasuk menutup celah dari modus lainnya.
- Pemerintah melakukan pemerataan pemenuhan standar nasional pendidikan di semua satuan pendidikan atau sekolah baik berlabel negeri atau swasta dengan melibatkan penyelenggara pendidikan, sehingga tidak ada gap antara sekolah yang dipersepsikan “favorit” dengan non favorit serta daya tampung yang bisa mengakomodir semua lulusan.
- Berikan sangsi tegas terhadap para pelaku pemalsu dokumen dan pungli, dengan terlebih dahulu memberikan edukasi kepada panitia dan orangtua terkait tindak pemalsuan yang dikatagorikan pelanggaran hukum serta perilaku korupsi, kolusi, nepotisme, dan pungutan liar dan pemalsuan dokumen persyaratan.
- Memberikan penghargaan kepada profesi guru untuk memeroleh akses dan kuota untuk mendapatkan layanan pendidikan yang proporsional dan berkeadilan.
- Melakukan pemetaan kepada para pimpinan (Kepala Sekolah) dan guru yang selama ini telah berkontribusi dalam membangun sekolah yang dalam persepsi masyarakat disebut favorit ke sekolah dengan akreditasi di bawah sekolah yang dipimpin sebelumnya ke sekolah-sekolah yang kurang mendapatkan apresiasi dan masih di bawah SNP.
- Pelibatan masyarakat dan elemen lain dalam pengawasan terhadap proses PPDB secara transparan, integritas dan bertanggungjawab.
Menurut Wijaya, evaluasi secara menyeluruh dan mendalam terkait sistem seleksi PPDB harus menjadi prioritas.
“Hal ini agar apa yang menjadi tujuan awal digulirkannya seleksi PPDB berbasis zonasi, afirmasi, perpindahan orang tua dan prestasi (akademik dan non akademik) dalam 1-2 dekade menghilangkan persepsi label sekolah favorit, kualitas merata, akses pendidikan terbuka untuk semua dan berkeadilan serta bisa menutup buku PPDB bukan lagi praktik huru hara tahunan,” pungkasnya.(*)
Pemkab Bandung Terima Bantuan Mobil Dapur Umum Lapangan dari BNPB
HIBAR -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung mendapatkan bantuan mobil dapur lapangan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jumat (4/10/2024) maam. Bantuan
Pemdaprov Batasi Ritase Pengiriman Sampah ke TPA Sarimukti
HIBAR -Sekda Jabar Herman Suryatman mengatakan Pemdaprov Jabar selaku pengelola harus membatasi volume pengiriman sampah dari kabupaten kota di Bandung
Viral SMP di Kota Bandung Belum Miliki Gedung, Begini Penjelasan Kadisdik
HIBAR– Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berkomitmen memberikan akses pelayanan pendidikan yang optimal. Termasuk berupaya agar seluruh siswa bisa belajar dengan
KEREN, BULOG BELI GABAH PETANI
KEREN, BULOG BELI GABAH PETANI OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA Tidak bisa dipungkiri, sejarah mencatat Bulog adalah “sahabat sejati” petani. Bersama
Muhasabah Diri
Semangat SubuhSabtu, 5 oktober 2024 BismillahirahmanirahimAssalamu’alaikum wrm wbrkt MUHASABAH DIRI Saudaraku,Kadangkala dalam seharian kehidupan kita tak sadar ada tutur kata
SOLUSI DIVERSIFIKASI PANGAN
SOLUSI DIVERSIFIKASI PANGAN OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA Benar yang dikatakan Proklamator Bangsa Bung Karno ketika meletakan batu pertama pembangunan.Gedung Fakultas