5 October 2024 16:53
Berita DaerahBerita NasionalReportase

Pertunjukan Budaya Indonesian Cultural Night 2023 di Bangkok, Pukau Warga Thailand. Kabupaten Bandung Ikut Menampilkan Seni Tari

Pertunjukan Budaya Indonesian Cultural Night 2023 di Bangkok, Pukau Warga Thailand. Kabupaten Bandung Ikut Menampilkan Seni Tari

HIBAR PGRI-Pementasan Malam Kebudayaan Indonesia yang dilaksanakan KBRI Bangkok berlangsung meriah di Gedung Pic-Ganesha Theater, Siam Square One Bangkok pada minggu (17/9). Gedung pertunjukan seni budaya Indonesia berkapasitas 1.200 sebagian besar  terisi para penonton.  Duta Besar Bangkok Rachmat Budiman membuka kegiatan secara resmi dihadapan penonton yang terdiri dari para tamu kehormatan dari kalangan pejabat Pemerintah Thailand, korps diplomatik, pengusaha, Indonesianist, jurnalis, alumni penerima beasiswa Indonesia serta pecinta seni dan budaya Indonesia di Thailand yang terlihat memadati Gedung pertunjukkan dari awal hingga akhir pertunjukan. Ketua Parlemen Thailand, Muhammadnoor Mata, turut hadir dan menyaksikan pertunjukan sampai akhir.
 
Dalam sambutannya, Dubes Rachmat menyampaikan bahwa kegiatan Indonesian Cultural Night 2023 yang bertema “Showcasing Indonesian Culture” merupakan bagian dari kegiatan promosi terpadu tahunan dan berkelanjutan KBRI Bangkok yaitu Trade, Tourism, Investment, and Culture Forum (TTICF) yang berlangsung sejak bulan Agustus sampai Oktober 2023. Rangkaian kegiatan tersebut merupakan upaya KBRI Bangkok untuk lebih meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat Thailand mengenai berbagai kekayaan produk Indonesia, peluang investasi di Indonesia, kekayaan dan keunikan seni dan budaya serta tempat-tempat wisata menarik di Indonesia.
“Interaksi masyarakat Indonesia dan Thailand sejak dahulu telah membuat akulturasi kebudayaan yang menimbulkan banyak kesamaan di dalam perbedaan. Hal ini mewarnai hubungan bilateral Indonesia dan Thailand di berbagai aspek” Ungkap Dubes Rachmat.  Diyakini bahwa budaya sebagai hasil karya cipta rasa dan pemikiran suatu masyarakat memiliki peran yang kuat dalam membantu kita mengetahui satu sama lain. Dengan memahami budaya satu sama lain, kita akan mudah berdiskusi mengenai apa saja secara terbuka.
Sementara itu, Ketua Parlemen Thailand, Wan Muhammad Noor yang menjadi Tamu Kehormatan pada acara ini, dalam sambutannya menyampaikan kekaguman beliau terhadap keberagaman suku dan budaya serta tempat wisata menarik di Indonesia. Hal ini menurutnya menjadi daya tarik tersendiri bagi orang asing dari berbagai negara untuk berkunjung dan melihat langsung keindahan Indonesia.
 
Malam Kebudayaan Indonesia yang berlangsung selama kurang lebih 2,5 jam tanpa henti dinikmati oleh para penonoton yang tidak beranjak dari tempat duduk mereka selama pertunjukan. Penampilan musik, lagu dan tari Rasa Sayange dari Ambon-Maluku diiringi oleh Kulintang dan Angklung dan paduan suara dari siswa/i Sekolah Indonesia Bangkok menjadi penampil perdana. Kemudian dilanjutkan dengan tari Bambangan Cakil oleh diaspora Indonesia dan staf penari KBRI Bangkok, diikuti tari Mutiara Nusantara oleh tim Universitas Negeri Yogyakarta, dan tari Citrolangenan dari tim Universitas Negeri Surabaya.
 
Acara dihadiri sejumlah tamu kehormatan seperti Bupati Bandung Dadang Supriatna. Pagelaran ini juga dihadiri kalangan pejabat pemerintahan, korps diplomatik, pecinta seni, media dan masyarakat umum.
 
Pemerintah Kabupaten Bandung membawakan dua penampilan, yaitu Tari Jaipong dan Rampak Kendang. Acara ditutup dengan meriah oleh seni tari Reog Ponorogo, yang dibawakan Universitas Brawijaya. Selain itu pertunjukan tari berjudul ‘Rasa Sayange’ oleh Sekolah Indonesia di Bangkok, Tari ‘Bambangan Cakil’ oleh Darwanto (seorang Pegawai Setempat KBRI Bangkok) dan Oky Bima Reza Afrita (seorang diaspora Indonesia di Bangkok), Tari Mutiara Nusantara oleh Universitas Negeri Yogyakarta, Tari Citrolangenan oleh Universitas Negeri Surabaya, dan Tari Ratoh Jaroe oleh Universitas Islam Indonesia.
 
 
Tim dari Kabupaten Bandung yang membawakan tari jaipong dan Rampak Kendang, dibawakan dari Sanggar Giri Mayang disampaikan oleh Deni Ma’mun,S.Pd Bidang Seni Budaya PGRI Kabupaten Bandung.
” Dari Kabupaten Bandung tampil seni tari dalam kegiatan tampil budaya Indonesian Cultural Night 2023 di Thailand yang di kawal oleh Bupati Bandung Dadang Supriatna, Grup seni Giri Mayang pimpinan Hani Hanifah,S.Sn (Hani Gandrung) dan player perkusion Rivan Eka Mustika, S.Sn.” jelas Deni.(*)
 
Editor: Iman 
 

Muhasabah Diri

Semangat SubuhSabtu, 5 oktober 2024 BismillahirahmanirahimAssalamu’alaikum wrm wbrkt MUHASABAH DIRI Saudaraku,Kadangkala dalam seharian kehidupan kita tak sadar ada tutur kata

Read More »

SOLUSI DIVERSIFIKASI PANGAN

SOLUSI DIVERSIFIKASI PANGAN OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA Benar yang dikatakan Proklamator Bangsa Bung Karno ketika meletakan batu pertama pembangunan.Gedung Fakultas

Read More »

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *