5 October 2024 16:37
Sentuhan Qalbu

Perintah untuk Saling Mengingatkan dan Menasehati

MUHASABAH SHUBUH
Rabu, 21 Februari 2024

Bismillahirahmanirahim
Asalamu’alaikum wrm wbrkt

Perintah Untuk Saling Mengingatkan & Menasihati

Saudaraku,
Ada perintah dalam ajaran agama Islam untuk setiap Muslim agar saling mengingatkan dan saling menasihati

Selain perintah saling menasihati, sikap saling mengingatkan dalam hal kebaikan adalah kewajiban sesama Muslim.

Dalam ajaran agama Islam, mengingatkan orang lain secara lisan biasa disebut dengan nasihat, wasiat, tausiyah, dan lain sebagainya

Maka merupakan kewajiban setiap muslim sesuai dengan kemampuan dan kesanggupannya, untuk bersungguh-sungguh saling memberikan nasihat dan peringatan sampai gugur kewajibannya dan dapat memberikan petunjuk kepada orang lain.

Allah Ta’ala berfirman,

”Dan tetaplah memberi peringatan, karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman”
*(QS. Adz-Dzariyaat [51]: 55).*

Tidak ada keraguan lagi bahwa setiap mukmin -bahkan setiap manusia- sangat membutuhkan nasihat tentang hak-hak Allah dan hak-hak hamba-Nya serta dorongan untuk menunaikannya.*

Demikian juga, manusia sangat butuh untuk saling berwasiat dalam kebenaran dan bersabar di atasnya.
Sungguh Allah Ta’ala telah mengabarkan tentang sifat orang-orang yang beruntung dan amal mereka yang terpuji di dalam kitab-Nya.

Allah Ta’ala juga mengabarkan tentang sifat-sifat orang yang merugi dan akhlaknya yang tercela.
Hal itu terdapat pada ayat yang sangat banyak di dalam Al Qur’an.

Dan Allah Ta’ala telah mengumpulkannya dengan menyebutkannya di dalam surat Al ’Ashr,

”Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal sholih, saling menasihati supaya mentaati kebenaran dan saling menasihati supaya tetap di atas kesabaran”
(QS. Al-’Ashr [103]: 1-3)

Allah Ta’ala memberikan petunjuk kepada hamba-Nya di dalam surat yang ringkas namun sangat agung ini bahwa sebab keberuntungan itu terbatas kepada empat sifat saja.

~Yang pertama, iman.
~Yang kedua, amal shalih.
~Yang ketiga, saling menasihati dalam kebenaran.
~Yang keempat, saling menasihati dalam kesabaran.

Barangsiapa yang menyempurnakan keempat hal ini, maka dia akan mendapatkan keberuntungan yang sangat besar.

Dia juga berhak mendapatkan kemuliaan dari Rabb-Nya dan kemenangan dengan nikmat yang akan dia raih pada hari kiamat.

Dan barangsiapa yang menjauhkan diri dari keempat sifat ini dan tidak berakhlak dengannya, maka dia akan mendapatkan kerugian yang sangat besar, yaitu dimasukkan ke neraka jahannam.

Maka ORANG-ORANG yang tidak merugi adalah mereka yang disebutkan dalam surat Al ‘Ashr yaitu orang yang beriman, beramal shaleh serta saling menasehati untuk kebenaran dan kesabaran.

semoga kita selalu diberikan kesabaran keikhlasan mensyukuri nikmat. Yg diberikan Allah Subhanallahu wataala

Aamiin Alkahuna Aamiin

wassalamu’alaikum (*)

Muhasabah Diri

Semangat SubuhSabtu, 5 oktober 2024 BismillahirahmanirahimAssalamu’alaikum wrm wbrkt MUHASABAH DIRI Saudaraku,Kadangkala dalam seharian kehidupan kita tak sadar ada tutur kata

Read More »

SOLUSI DIVERSIFIKASI PANGAN

SOLUSI DIVERSIFIKASI PANGAN OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA Benar yang dikatakan Proklamator Bangsa Bung Karno ketika meletakan batu pertama pembangunan.Gedung Fakultas

Read More »

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *