Pembelaan Prabowo untuk Petani
PEMBELAAN PRABOWO UNTUK PETANI
OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA
Komitmen Presiden Prabowo untuk membela petani di Tanah Merdeka ini, sebetulnya tidak perlu diragukan. Sekitar 20 tahun berjuang dalam Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), bahkan selama dua periode kepemimpinan HKTI tingkat nasional, dirinya didaulat untuk jadi Ketua Umum DPN HKTI, membuktikan betapa tingginya rasa cinta Prabowo terhadap kaum tani di negeri ini.
Bagi kaum tani, terpilihnya Prabowo menjadi Presiden, tentu memberi kebanggaan dan kebahagiaan tersendiri dalam melakoni kehidupan berbangsa, bernegara dan bermasyarakat. Rasa bangga dan bahagia ini wajar terjadi, karena untuk menjadi Presiden di negeri ini, bukanlah langkah yang cukup mudah untuk diraih. Tidak segampang kita membolak-balik telapak tangan.
Prabowo sendiri membutuhkan waktu cukup panjang untuk dapat meraih posisi RI 1. Diawali menjadi calon Wakil Presiden sampai menjadi calon Presiden dilaluinya dengan pen7h tekad dan semangat. Prinsip tiada kata jera dalam meraih cita-cita, rupanya mekekat erat dalam relung nurani terdalamnya. Sosok pejuang tercermi dalam kiprah kesehariannya.
Dua kali gagal dalam Pemilihan Presiden, tidak membuat dirinya menyerah untuk menggapai harapan. Baru dalam Pemilihan Presiden ketiga kali, Prabowo memenangkan Pemilihan Presidennya. Dalam kehidupan masyarakat Jawa Barat, ada yang disebut dengan nista, maja, utama. Langkah Prabowo menjadi Presiden, terekam melalui jalan tersebut.
Kini Prabowo diberi kepercayaan, kehormatan dan tanggungjawab penuh untuk memimpin bangsa dan negara kita tercinta. Selama 5 tahun, Prabowo dituntut untuk dapat membawa bangsa ini meraih cita-cita kenerdekaannya. Itu sebabnya, menjadi sangat masuk akal, jika Prabowo selalu berpidato betapa pentingnya rakyat dalam proses pembangunan yang dijalani.
Pembangunan adalah untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Pembangunan bukan hanya untuk segelintir orang per orang. Itu sebabnya, pembangunan yang dijalani, jangan sampai diwarnai oleh korupsi dan gratifikasi. Menyikspi hal ini, Prabowo sangat tegas dalam melawan korupsi dan tidak ada kata ampun bagi mereka yang melakukannya.
Pernyataan Indonesia membangun berarti mensejahterakan seluruh rakyat. Artinya menjadi salah besar, kalau pembangunan yang digarap, malah membuat rakyat semakin sengsara. Tudak seharusnya pembangunan membuat rakyat hidup miskin dan melarat. Pembangunan seharusnya melahirkan kehidupan masyarakat yang sejahtera dan bahagia.
Dalam kaitannya dengan pembangunan petani, sebetulnya sejak11 tahun lalu, kita telah melahirkan regulasi sekelas Undang Undang yang bicara soal Perlindungan dan Pemberdayaan Petani (UU No.19/2013). Anehnya, UU yang sangat penting dalam melakuksn pembelaan dan pemartabatan petani ini, sangat miskin dengan Peraturan Pemerintah yang diundangkan.
Itu sebabnya, kita berharap agar di era kepemimpinan Preesiden Prabowo ini, akan dilahirkan banyak Peraturan Pemerintah yang lebih menterjemahlan semangat yang ada dalam UU tersebut. Ini penting segera digarap, karena apalah artinya sebuah UU, jika tidak diimplementasikan melalui Peraturan Pemerintah dan aturan perundangan turunannya.
UU No.19/2013 lahir disaat Prabowo menjadi Ketua Umum DPN HKTI. Kita percaya banyak pikiran-pikiran Beliau yang memberi warna terhadap penyusunan UU tersebut. Persoalannya adalah apakah gagasan-gagasan kreatif dan inovatif itu telah terimplementasikan dalam peraturan perundangan yang jadi turunannya ? Jawaban inilah yang butuh pendalaman lebih lanjut.
Bicara perlindungan dan pemberdayaan sebetulnya dapat diperdalam dengan langkah pembelaan dan pemartabatan. Petani di negeri ini, tidak cukup hanya dilindungi, namun mereka pun sangat perlu untuk dibela. Petani tidak cukup hanya diberdayaksn dalam mengarungi kehidupan, tapi juga mereka sangat butuh untuk dimartabatkan.
Hal ini perlu diingatkan, karena hakekat pemberdayaan dan pemartabatan memiliki perbedaan yang cukup mendasar. Pemberdayaan adalah upaya untuk merubah perilaku agar dirinya memperoleh kemampusn (ability), namun yang disebut pemartabatan merupakan upaya untuk memberi kewenangan (authority) kepada seseorang.
Tugas kita sekarang adalah bagaimana agar para petani di Tanah Merdeka ini, bukan hanya srkedar diberi kemzmpuan, tapi juga diberi kewenangan untuk menentukan kiprah hidup kesehariannya. Kita percaya, dalam kaitannya dengan UU No. 19 Tahun 2013, berbekal pengalaman lebih dari 20 tahun bercengkrama dengan kaum tani, Prabowo paham betul Peraturan Pemerintah apa saja yang dibutuhkan para petani.
Catatan kritisnya adalah adakah keinginan dari para Pembantunya untuk berdialog dengan Presiden dalam rangka memberikan pandangan terkait dengan Peraturan Pemerintah apa saja, yang benar-benar dibutuhkan untuk saat ini ? Sebut saja, soal aturan agar saat panen raya, harga gabah di petani tidak anjlok ? Atau aturan terkait Harga Pembelisn Pemerintah yang memberi keuntungan nyata bagi petani.
Pembelaan Presiden Prabowo terhadap petani, mestinya akan ldbih nyata dan tegas terhadap ksum tani, ketimbang Presiden-Presiden sebelumnya yang tidak pernah memimpin organisasi petani srjrlas HKTI. Sinyal ke arah sana sepertinya telah berkelap-kelip. Tinggal sekarang, bagaimana menyalakannya agar kdlap-kelip ini menjadi terang benderang.
(PENULIS, KETUA HARIAN DPD HKTI JAWA BARAT).
SAH! Plt. Ketua PGRI Kab Bandung oleh Isak Somantri Fauzi di Masa Transisi
HIBAR – PGRI Kab. Bandung telah melaksanakan serah terima jabatan Ketua dari H. Adang Syafaat kepada Isak Somantri Fauzi pada
Berita Duka
Innalilahiwainailaihirojiun Telah Berpulang ke Rahmatullah Nandang Gumilar, S.Pd, M.MPd SMAN 1 Cikancung Semoga almarhum diampuni dosanya dan diterima amal Ibadahnya.
Bupati Bandung Berikan BPJS Ketenagakerjaan dan Honorarium bagi Para Operator Motor Baca di Setiap Kecamatan
HIBAR -Bupati Bandung Dadang Supriatna melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) Kabupaten Bandung telah menyalurkan Motor Baca (Torca) kepada 31
Well! Berkat Pendekatan Humanis dan Musyawarah, Pembangunan Pasar Ciparay Tanpa Gejolak
HIBAR– Pembangunan Pasar Ciparay, di Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung memasuki babak baru. Pasar terbesar di Kecamatan Ciparay ini akan segera
ACUNGAN JEMPOL KEBERPIHAKAN PJ. GUB JABAR KE PERTANIAN
ACUNGAN JEMPOL KEBERPIHAKAN PJ. GUB JABAR KE PERTANIAN OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA Tidak lama lagi Pj. Gubernur Jawa Barat akan
7 KEBIASAAN ANAK HEBAT INDONESIA JANGAN SAMPAI MISKONSEPSI DAN JADI BEBAN ADMINISTRASI BARU
7 KEBIASAAN ANAK HEBAT INDONESIA JANGAN SAMPAI MISKONSEPSI DAN JADI BEBAN ADMINISTRASI BARU Oleh IDRIS APANDI(Praktisi Pendidikan) Salah satu program