MUHASABAH JUMAT BAROKAH AKIBAT HATI TERTUTUP OLEH DOSA
MUHASABAH JUMAT BAROKAH AKIBAT HATI TERTUTUP OLEH DOSA
SINAR FAJAR
Jum’at 4 Agustus 2023
Bismillahirohmanirrohim
Assalamualaikum Wrm wbrkt
MUHASABAH JUMAT BAROKAH AKIBAT HATI TERTUTUP OLEH DOSA
Saudaraku,
ORANG yang menutup kedua matanya tidak dapat melihat sesuatu meskipun dia tidak buta.
Begitu Pun pula hati yang tertutupi oleh noda-noda dosa, tidak mampu melihat kebenaran meski hatinya tidak buta sebagaimana orang kafir.
AKIBAT hati tertutup dosa, orang tidak mengikuti petunjuk Allah. Dengan begitu, mereka akan sesat dan sengsara.
Hal tersebut dijelaskan oleh ayat di bawah ini.
Dan barangsiapa yang berpaling dari peringatan-Ku (Allah), sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit.” (QS Thaha ayat 124).
MAKSUD ayat di atas adalah bahwa orang yang berpaling dari peringatan Allah akan mendapatkan kesengsaraan dan kesusahan. Di dunia, mereka tidak akan mendapatkan ketenangan dan ketenteraman. Hatinya gelisah yang akibat kesesatannya.
MUNGKIN, secara lahiriah orang tersebut tampak enak, misalnya, bisa mengenakan pakaian yang mereka kehendaki, bisa mengonsumsi jenis makanan yang mereka inginkan, dan bisa tinggal di mana saja yang mereka kehendaki.
Namun, selama belum sampai pada keyakinan dan petunjuk, hati mereka gelisah, bingung, dan ragu. Inilah bagian dari kehidupan yang sempit.
ALANGKAH seringnya kita melihat dan mendengar berita tentang orang kaya, namun akhirnya bunuh diri dengan terjun dari gedung. Apa penyebabnya? Sudah puaskah mereka menikmati harta kekayaannya..?
PASTI, penyebab kematiannya adalah sempitnya kehidupan mereka akibat berpaling dari zikrullah, mengingat Alllah. Kalau orang-orang yang berpaling dari zikrullah itu tidak bertobat, akibatnya mereka akan dikumpulkan pada hari kiamat di padang Mahsyar dalam keadaan buta.
HAL tersebut tergambar dari firman Allah di bawah ini.
“Dan barangsiapa yang buta (hatinya) di dunia ini, niscaya di akhirat (nanti) ia akan lebih buta (pula) dan lebih tersesat dari jalan (yang benar).”(QS.Al Isra ayat 72).
ORANG tersebut akan dibiarkan di dalam neraka.
Allah berfirman :
‘Berkatalah ia, “Ya, Rabb-ku. Mengapa Engkau mengumpulkan aku dalam keadaan buta, padahal aku dahulunya seorang yang dapat melihat?”
Allah berfirman, :
“Demikianlah, telah datang kepadamu ayat-ayat Kami, kamu melupakannya, dan begitu (pula) pada hari ini pun kamu dilupakan.” [QS Thaha ayat 125- 126].
KATA dilupakan dalam ayat di atas, maksudnya adalah mereka dibiarkan di dalam neraka sebagai balasan yang setimpal.
Jadi, balasan itu sejenis dengan perbuatannya. (Dia melupakan syariat Allah di dunia, maka Allah melupakan dia di dalam
Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari rasa sedih dan gelisah.
Aku berlindung kepada-Mu dari sifat lemah dan malas, dan aku berlindung kepada-Mu dari sikap pengecut dan bakhil.
jauhkan KAMI dr perbuatan dosa dan selalu ingat AsmaMu berzikir bermohon ampun
Aamiin Allahuma Aamiin
wass
Pemkab Bandung Terima Bantuan Mobil Dapur Umum Lapangan dari BNPB
HIBAR -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung mendapatkan bantuan mobil dapur lapangan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jumat (4/10/2024) maam. Bantuan
Pemdaprov Batasi Ritase Pengiriman Sampah ke TPA Sarimukti
HIBAR -Sekda Jabar Herman Suryatman mengatakan Pemdaprov Jabar selaku pengelola harus membatasi volume pengiriman sampah dari kabupaten kota di Bandung
Viral SMP di Kota Bandung Belum Miliki Gedung, Begini Penjelasan Kadisdik
HIBAR– Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berkomitmen memberikan akses pelayanan pendidikan yang optimal. Termasuk berupaya agar seluruh siswa bisa belajar dengan
KEREN, BULOG BELI GABAH PETANI
KEREN, BULOG BELI GABAH PETANI OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA Tidak bisa dipungkiri, sejarah mencatat Bulog adalah “sahabat sejati” petani. Bersama
Muhasabah Diri
Semangat SubuhSabtu, 5 oktober 2024 BismillahirahmanirahimAssalamu’alaikum wrm wbrkt MUHASABAH DIRI Saudaraku,Kadangkala dalam seharian kehidupan kita tak sadar ada tutur kata
SOLUSI DIVERSIFIKASI PANGAN
SOLUSI DIVERSIFIKASI PANGAN OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA Benar yang dikatakan Proklamator Bangsa Bung Karno ketika meletakan batu pertama pembangunan.Gedung Fakultas