Bupati Bandung: Lulusan Lembaga Kursus, Siap Berwirausaha Menekan Angka Penggangguran Kabupaten Bandung
Bupati Bandung: Lulusan Lembaga Kursus, Siap Berwirausaha Menekan Angka Penggangguran Kabupaten Bandung

HIBAR PGRI – Graduation LKP (Lembaga Kursus dan Pelatihan) Se – Kabupaten Bandung dilaksanakan pada Rabu 28 Desember 2022 di Gedung Budaya Soreang. Pada graduation tersebut dilaksanakan penbagian Surat Tanda Serta Latihan (STSL) & 1.600 Sertifikat Kelulusan. Kegiatan ini terobosan dari Kabid PNF Disdik Kab.Bandung Agus Deradjat,M.Pd
Dalam acara kegiatan tidak hanya di serahterimakan sertifikat tapi ditampilkan hasil karya di setiap LKP yang ada di Kabupaten Bandung. LKP di Kabuaten Bandung terdapat 120 lembaga tersebar di 31 kecamatan. “Lulusan LKP tahun 2022 sejumlah 1.600 dan acara kegiatan dibagi menjadi beberapa sesi karena kapasitas Gedung Budaya Soreang terbatas ” ucap Ketua Pelaksana Graduation Delislela Haryati S.Pdi akrab di panggil Mey.
“Kami sengaja melaksanakan program kegiatan ini sebagai upaya memperkenalkan bahwa lulusan LKP mempunyai masa depan, Forum LKP memfasilitasi para lulusan untuk menghasilkan produk, memasarkan produk dan permodalannya” ucap Ketua Umum DPP Forum PLKP Zoelkifli M.Adam,S.Pd,M.M
Kegiatan graduation dihadiri dari Kemdikbud yang diwakili Dr.Kastum,M.Pd Direktorat Kursus LKP Kemdikbud RI, ” Kami sangat apresiasi kegiatan yang didukung Bupati Bandung. Kemdikbud sudah menggelontorkan dana untuk Pemkab sebesar 4,5 Milyar, sementara pemkab sendiri baru melepaskan anggaran untuk LKP 2,8 Miliyar. Harapannya di tahun 2023 Pemkab bisa lebih mendukung dan memberikan perhatian pada LKP dan bisa saling mendukung program pemerintah pusat sehingga LKP berkembang dah lulusannya produktif sehingga bisa mengentaskan kemiskinan. Dan lulusan 1.600 adalah hal luar biasa serta diharapkan bisa berwirausaha mengentaskan kemiskinan” ujarnya dalam pidato pembukaan.
Sementara itu Bupati Bandung meyampaikan, ” Saya sengaja menghadirkan Kepala Dinas Koperasi, Bank BJB, BPR Kertaharja.Agar bisa ditindaklanjuti untuk kedepan dengan pemodalan tanpa bunga dan agunan. Mengindari dari pinjaman bank emok ,karena hampir 30% perceraian di Kabupaten Bandung akibat kesulitan ekonomi disebabkan ,pasangan suami-istri sering meminjam ke Bank emok (red-rentenir) Pemkab akan selalu mendukung Kemdikbud dan ditahun depan akan meningkatkan anggarannya karena lulusan LKP bisa menekan angka pengangguran, LKP menghasilkan lulusan yang siap berwirausaha ” ucapnya
Pada hari tersebut, dilaksanakan juga perlombaan rias pengantin antara LKP yang ada di Kabupaten Bandung, selain menampilkan hasil hasil produk UMKM yang siap dipasarkan di masyarakat. Tampak hadir juga dalam prosesi Graduation, Kadisdik Kab.Banding Ruli Hadiana, Kabid PNF Disdik Kab Bandung Agus Deradjat,Kepala Dinas Koperasi Kab.Bandung, Bank BJB, BPR Kertaharja dan Ketua LKP disetiap Cabang, ***(imn)

Halal Bihalal 1446H PGRI Kecamatan Baleendah Dihadiri 962 Orang
Teri Yanto (tengah kacamata) Ketua PGRI Baleendah (Foto:Iman) HIBAR – Kegiatan Halalbihalal PGRI Baleendah dihadiri oleh 962 orang anggota pada

Halal Bihalal 1446H PGRI Ciwidey, Merajut Silaturahmi yang Agamis dan Amanah Demi Kemajuan Negeri
HIBAR – Halal Bihalal PGRI Cabang Kecamatan Ciwidey dengan mengusung Tema “Merajut silaturahmi PGRI yang Agamis, Amanah untuk membentuk Harmoni

Kunjungan Presiden Prabowo ke Mesir Hasilkan Tonggak Sejarah Kemitraan Strategis
HIBAR- Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan Presiden Republik Arab Mesir Abdel Fattah El-Sisi melakukan penandatanganan Pernyataan Bersama tentang Kemitraan

Invitation Touring Gabungan PGRI Kab Bandung
Invitation Touring PGRI Kab Bandung 18-20 April 2025 Destinasi : Jl. Fatmawati , desa panawuan , Wanoja, Kec. Salem, Kab

BKN Tambahkan Fitur Multi-Factor Authentication Pada Sistem Digital Layanan ASN
HIBAR -Humas BKN, Pengelolaan manajemen ASN yang telah dilayani melalui sistem digital, di antaranya seperti sistem berbagi pakai dengan seluruh

“HOG HAG”
“HOG HAG” OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA Dari berbagai bahan bacaan yang ada, dalam bahasa Sunda, ‘Hog Hag’ artinya saling berbantah.