13 April 2025 14:34
Sentuhan Qalbu

Amarah dan Kesabaran karena kritikan, perlu dikendalikan

RENUNGAN FAJAR JUMAT BAROKAH.
Jum’at, 13 Desember 2024.

Amarah Dan Kesabaran Akibat Kena Kritikan Perlu Dikendalikan

bismillahirahmanirahim
Assalamu’alaikum Wrm wbrkt

Saudarsku,
Kita tahu kritikan biasanya sangat pedas, dan kita tidak dapat menghindarinya jika menghampiri kita.
Kritikan pedas biasanya didasari oleh kebencian, atau ketidak sukaan, oleh karena itu keluarnya berupa celaan atau ejekan.
Walau demikian kita tetap positip thingking saja, berarti mereka peduli terhadap kita, mereka sebetulnya mencoba untuk mengingatkan atas kesalahan kita. Hanya caranya kurang terpuji.

Jika kita melakukan kesalahan, biasanya orang baik akan peduli memberitahukan kita dengan tegoran halus atau dengan kritikan positif.
Dan kritikan yang baik biasanya berupa saran yang membangun atau membetulkannya, dan kita harus berterimakasih. Sebaiknya memang kritik tidak berupa celaan atau ejekan, karena hal itu tidak baik.

Rasulullah SAW bersabda, :

“Berhati-hati kalian dari berburuk sangka, karena itu ucapan yang dusta. Janganlah kalian mencari-cari cacat/cela orang lain. Janganlah kalian berlomba-lomba untuk menguasai sesuatu. Janganlah kalian saling hasad, saling benci dan saling membelakangi. Jadilah kalian hamba² Allah yang bersaudara sebagaimana yang Dia perintahkan..”
(HR Bukhari dan Muslim).

Saudara2ku yang di rahmati oleh Allah SWT,
*Amarah Dan Kesabaran Akibat Kena Kritikan Perlu Dikendalikan*
Ada kalanya walau tidak berbuat salah tetapi dikritik juga, hal ini kita harus tetap berterimakasih atas dorongan yang membuat kita bisa melatih diri mengendalikan amarah, dan mengendalikan kesabaran.

“Dan orang ² yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang lain. Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan.”
(QS Ali Imran [3]:134).

*Dari pada membalas bersabarlah lebih baik *
“Manusia diperkenankan membalas dengan yang sama atas siksaan yang ditimpakannya. Akan tetapi jika kamu bersabar, sesungguhnya itulah yang lebih baik bagi orang2 yang sabar.”
(QS An-Nahl [16]:126).

Ada kalanya memang orang yg di feed back langsung marah tak terkendali, karena beranggapan bahwa mereka lebih pintar, lebih tahu, atau lebih tinggi jabatannya, atau ingin menang sendiri.
Oleh karena itu jika kita menerima kritik baik yang pedas (mencela) ataupun yang halus (saran membangun), kita tidak usah reaktif, terima saja dengan lapang dada, tetap bersabar, dan ambil positifnya, kita anggap mereka peduli dan sayang terhadap kita.
Dan maafkanlah mereka walaupun kita tidak salah, atau memang barangkali saja ada salah pada diri kita.

Perbuatan yang paling sulit selain menahan amarah adalah memaafkan orang lain atas kesalahannya (celaannya) walau pun pada saat itu kita berhak untuk marah.
“Tetapi barangsiapa bersabar dan memaafkan, sungguh (perbuatan) yang demikian itu termasuk perbuatan yang mulia.”
(QS Asy-Syuura [42]:43).

Semoga Allah SWT memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya, menjaga kita tetap istiqomah dalam bertakwa kepada Allah SWT, dan Allah SWT memberikan kita semua dengan kesabaran dalam menerima kritikan sepedas apapun.
Aamiin yaa Rabbal ‘alamiin.

Setiap hari Jumat, bershalawatlah bagi Rasulullah SAW, sebanyak-banyaknya :
‎اللهم صل على محمد وعلى آل محمد.
“Barang siapa bershalawat atasku sekali, maka Allah ber-shalawat atasnya sepuluh kali” (HR Muslim).

Semoga dapat bermanfaat, dan mohon maaf jika tidak berkenan.

Wassalamualaikum

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *