Konsisten Mendukung Pembangunan Lingkungan, Kang DS Raih Penghargaan dari Kementerian LH Tiga Kali Berturut-turut

Apresiasi ini merupakan perolehan ketiga kalinya, sejak tahun 2022 atas konsistensi dukungan dan kebijakannya sebagai pemimpin daerah yang pro iklim. Salah satu dukungannya antara lain dengan mewujudkan kampung iklim, yaitu lokasi/kampung yang telah melakukan upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim.
Tahun ini jumlah kampung iklim di Kabupaten Bandung yang mendapat Sertifikat Proklim Utama sebanyak 3 lokasi dan yang mendapat Sertifikat Proklim Madya sebanyak 25 lokasi. Dengan demikian, maka jumlah total lokasi Proklim di Kabupaten Bandung adalah 97 lokasi.
Sebagai bukti kesungguhannya dalam pembangunan lingkungan, bupati yang akrab disapa Kang DS ini juga telah mengeluarkan Instruksi Bupati Bandung No. 5 Tahun 2023 tentang Gerakan Penurunan Gas Rumah Kaca dalam rangka Pengendalian Perubahan Iklim yang menginstruksikan seluruh warga Kabupaten Bandung untuk melakukan penurunan gas rumah kaca, antara lain mengelola sampah, menanam dan memelihara pohon, memanen air hujan, dan terutama menerapkan gaya hidup ramah lingkungan.
Selain itu, Kabupaten Bandung juga telah mengimplementasikan kebijakan membuat minimal dua Lubang Cerdas Organik (LCO) di setiap rumah sebagai upaya inovatif dalam pengelolaan sampah organik. Kebijakan ini bertujuan untuk mengurangi volume sampah rumah tangga dengan memasukkan sampah organik ke dalam lubang yang dapat mengubahnya menjadi kompos yang hasilnya berguna untuk pertanian ataupun kesuburan tanah. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pengelolaan sampah yang berkelanjutan dan memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan.
Tak kalah penting, Kang DS juga aktif mengajak masyarakat berpartisipasi dalam program Gerakan Penanaman Pohon untuk Keberlanjutan dan Kesejahteraan Lingkungan (Gep4k Sayang), sebuah program yang mewajibkan masyarakat Kabupaten Bandung untuk melakukan penanaman pohon dan rehabilitasi lahan kritis. Contohnya, jika ada warga yang menikah atau membeli mobil maka wajib menanam 5 pohon di wilayah tersebut sebagai upaya penghijauan.
Program ini melibatkan berbagai pihak, termasuk masyarakat lokal, sekolah, dan organisasi non-pemerintah, untuk bersama-sama memperbaiki kondisi lingkungan dan meningkatkan kualitas udara di wilayah Kabupaten Bandung.
Dengan berbagai kebijakan dan program tersebut, Kang DS telah menunjukkan komitmen kuat terhadap upaya perlindungan lingkungan dan mitigasi perubahan iklim guna menjaga Kabupaten Bandung sebagai wilayah yang asri.(*)
Iman

Halal Bihalal 1446H PGRI Kecamatan Baleendah Dihadiri 962 Orang
Teri Yanto (tengah kacamata) Ketua PGRI Baleendah (Foto:Iman) HIBAR – Kegiatan Halalbihalal PGRI Baleendah dihadiri oleh 962 orang anggota pada

Halal Bihalal 1446H PGRI Ciwidey, Merajut Silaturahmi yang Agamis dan Amanah Demi Kemajuan Negeri
HIBAR – Halal Bihalal PGRI Cabang Kecamatan Ciwidey dengan mengusung Tema “Merajut silaturahmi PGRI yang Agamis, Amanah untuk membentuk Harmoni

Kunjungan Presiden Prabowo ke Mesir Hasilkan Tonggak Sejarah Kemitraan Strategis
HIBAR- Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan Presiden Republik Arab Mesir Abdel Fattah El-Sisi melakukan penandatanganan Pernyataan Bersama tentang Kemitraan

Invitation Touring Gabungan PGRI Kab Bandung
Invitation Touring PGRI Kab Bandung 18-20 April 2025 Destinasi : Jl. Fatmawati , desa panawuan , Wanoja, Kec. Salem, Kab

BKN Tambahkan Fitur Multi-Factor Authentication Pada Sistem Digital Layanan ASN
HIBAR -Humas BKN, Pengelolaan manajemen ASN yang telah dilayani melalui sistem digital, di antaranya seperti sistem berbagi pakai dengan seluruh

“HOG HAG”
“HOG HAG” OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA Dari berbagai bahan bacaan yang ada, dalam bahasa Sunda, ‘Hog Hag’ artinya saling berbantah.