Selamat Berjuang Bang Amran

OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA

Ditunjuknya lagi DR. IR. H. Andi Arran Salaiman MP sebagai Menteri Pertanian RI per 25 Oktober 2023, memberi bukti kepada seluruh warga bangsa, Presiden Jokowi tentu memiliki maksud khusus dibalik pengangkatannya itu. Presiden percata Bang Amran adalah pekerja keras dan telah teruji selama 5 tahun, ketika dirinya menjabat Menteri Pertanian RI periode 2014÷3019.

Itu sebabnya, ketika nama Beliau ramai menghiasi media sosial, sebagai salah satu calon Menteri Pertanian menggantikan Syahrul Yasin Limpo yang terseret korupsi, maka banyak yang berdoa, semoga Presiden Jokowi akan mengangkatnya lagi jadi Menteri Pertanian. Doa masyarakat tersebut akhirnya terkabul. Per 25 Oktober 2023, Bang Amran dilantik menjadi Menteri Pertanian.

Sebetulnya, dengan kinerja yang diberikan selana 5 tahun menjabat Menteri Pertanian, Bang Anran nampu memberikan hasil yang exelent. Semua anak bangsa tahu persis, banyak kebijakan, program dan kegiatan pembangunan pertanian yang patut diberi acungan jempol. Tidak sedikit terobosan cerdas yang diambil untuk meningkatkan produksi dan produktiviras.

Itulah salah satu alasannya, mengapa penunjukkan Bang Amran selaku Menteri Pertanian sekarang, dinilai cukup tepat, apalagi .dikaitkan dengan suasana yang ada. Di tengah trend menurunnya produksi beras yang cukup signifikan karena berbagai sebab, Bang Amran hadir untuk mampu menggenjot lagi produksi setinggi-tingginya menuju swasembada.

Dalam dunia pertanian, kurun waktu satu tahun, bukanlah waktu yang cukup panjang. Kalau diibaratkan dengan masa tanam dan masa panen, umumnya kita hanya akan mengalami 2 kali tanam dan 2 kalu panen (IP 200). Oleh karenanya, Bang Amran perlu gerak cepat dalam menggenjot produksi tanaman padi yang kini sedang menurun. Penataan awal yang digarap Plt. Mentan, dapat dilanjutkan dengan beberapa penyempurnaan.

Kita percaya Bang Amran memiliki seabreg pengalaman dalam menggenjot produksi, produktivitas dan nilai tambah ekonomi. Apa yang digarapnya selama periode 2014-2019 dengan semangat Swasembada Padi, Jagung dan Kedele (PAJALE) ujung-ujungnya mampu menghantarkan Indonesia kembali mampu meraih prestasi swasembada beras pada tahun 2022 lalu.

Bang Amran benar-benar mampu meletakan tatanan yang kuat guna memacu peningkatan produksi padi secara nasional. Semua pihak banyak yang memberi apresiasi dan bergumam, kok bisa para petani menggenjot produksi cukup tinggi, padahal saat itu warga dunia tengah disergap pandemi Covid 19. Inilah salah satu kehebatan petani negeri ini.

Sinyal Menteri Pertanian tidak diberikan lagi ke Partai Politik tapi ke profesional/non partisan, sebetulnya dapat kita cernati dari penunjukkan Plt. Menteri Pertanian kepada Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi. Terseretnya Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo atas dugaan korupsi, membuat Presiden sangat hati-hati dalam memilih Pembantunya.

Beberapa hari sebelum pelantikan Menteri Pertanian Definitf santer kabar yang akan dilantik Presiden Jokowi menjadi Menteri Pertanian, salah satunya AHY Ketua Partai Demokrat. Isu pun semakin menghangat ketika AHY mengunggah di media sosialnya gambar ketika dirinya memetik apel dan bicara soal pentingnya pengembangan pembangunan pertanian.

Selain beredar berita soal AHY, di media pun berkembang nama DR. IR. H Amran Sulaiman MP sebagai calon kuat Menteri Pertanian. Semua orang, lantas bertanya-tanya, siapa yang akan dilantik jadi Menteri Pertanian untuk membantu Presiden Jokowi sekirar satu tahun lagi. Apakah Presiden akan memilih Menteri Pertanian berlatar-belakang pengusaha/profesional atau kader Partai Politik ?

Pilihan Presiden akhirnya jatuh ke Bang Amran dengan tugas utama adalah menggenjot produksi setinggi-tingginya untuk mengokohkan ketersediaan pangan guna menjamin ketahanan pangan yang kuat. Tinggal sekarang kita menanti jurus ampuh apa saja yang bakal digarapnya, sehingga trend penurunan produksi dan penurunan jumlah surplus beras dapat dicegah.

Kegalauan pejabat beberapa eselon 1 dan 2 Kementerian Pertanian atas dugaan korupsi yang menyeret Menteri Pertanian SYL, tentu saja dapat mengganggu kinerja Kementerian Pertanian. Apalagi jika ada diantara mereka yang promosi jabatannya menggunakan cara-cara yang tidak sewajarnya, sebagaimana yang dijelaskan KPK atas gambaran penyidikannya.

Namun dengan dilakukannya penanda-tanganan Pakta Integritas Baru oleh seluruh pejabat eselon 1 dan 2 Kementerian Pertanian dipimpin langsung oleh Plt. Menteri Pertanian, kita berharap agar kegalauan itu sirna dengan sendirinya. Tiga pesan Plt. Menyeri Pertanian semoga merasuk dalam jiwa dan nurani para pejabat di Kementerian Pertanisn.

Ke tiga pesan itu adalah pertama, pentingnya memahami “zero tolerance for integrity”. Integritas sendiri sering dimaknai sebagai suatu konsep berkaitan dengan konsistensi dalam tindakan-tindakan, nilai-nilai, metode-metode, ukuran-ukuran, prinsip-prinsip, ekspektasi-ekspektasi dan berbagai hal yang dihasilkan. Orang berintegritas berarti memiliki pribadi yang jujur dan memiliki karakter kuat.

Diri nya akan berjuang keras agar dalam kiprah keseharian nya mampu SATU antara tutur kata dan perbuatan. Dengan kata lain, orang yang berintegritas, tidak akan pernah mengkhianati “sumpah” pejabat hanya untuk memuaskan kepentingan pribadi, keluarga dan golongan nya. Memegang komitmen dan tidak akan ingkar janji merupakan kekuatan yang melekat dalam pribadi nya.

Kedua, untuk bangkit dari keterpurukan. Arief meminta agar membuang semua yang jelek, kosongkan dan isi dengan yang baik. Keluarga Besar Kementerian Pertanian, baik di Pusat atau Daerah, harus mampu merevitalisasi diri atas pengalaman buruk yang selama ini terjadi dilingkungannya. Aparat Sipil Negara Kementerian Pertanian dituntut untuk membuka lembaran baru dalam kiprah kesehariannya.

Ketiga,  kepada eselon 1 agar quick win yang dibuat dalam dua hari terakhir didetailkan. Pasalnya, sesuai permintaan Presiden, semua program tidak hanya makro dan mikro, tapi juga detail. Quick win bisa diselesaikan dalam wkatu tiga bulan. Didetailkan, siapa penanggaung jawabnya. Nanti setiap minggu akan diadakan rapat membahas quick win.

Akhirnya penting disampaikan, pesan Plt. Menteri Pertanian semacam ini, tentu tidak akan masuk dari telinga kanan dan keluar lagi dari telinga kiri, tapi betul-betul akan memberi “darah baru” bagi peningkatan kinerja Kementerian Pertanian ke depan. Bang Amran sosok yang pas untuk menakhkodai Kementerian Pertanian Pertanian dalam menggenjot produksi setinggi-tingginya. Selamat berjuang Bang Amran. Ibu Pertiwi menunggu kiprah terbaik mu.

(PENULIS, KETUA HARIAN DPD HKTI JAWA BARAT).