Perusak Amal Baik
Perusak Amal Baik
HIKMAH FAJAR
Rabu, 27 September 2023
Bismillahirahmanirahim
Assalamualaikum wrm wbrkt
Perusak Amal Baik
Saudaraku, keluargaku, sahabatku, yang dimuliakan oleh Allah SWT…
Dalam hidup keseharian kita sering menyaksikan berbagai prilaku yang kadang bertentangan dengan aqidah islam di antaranya adalah :
1. AL ISTGHLAL BI’UYUBIL KHOLQI
(Sibuk dengan Aib orang lain, lupa pada Aib sendiri).
Semut diseberang kelihatan sedang gajah dipelupuk mata tidak nampak.
Allah Subhanahu Waa Ta’ala berfirman, :
“ Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan berprasangka,
karena sesungguhnya sebagian tindakan berprasangka adalah dosa, dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain, dan janganlah diantara kamu (suka) mempergunjingkan yang lain diantara mereka “.
*M(QS. Al-Hujurat 12).
*2. QASWATUL QULUB*
(Hati Yang Keras).
Kerasnya hati terkadang lebih keras dari batu karang.
Sulit menerima nasehat.
Allah Subhânahu Waa Ta’âlâ berfirman, :
” Dan ingatlah ketika orang orang munafik dan orang orang yang ada penyakit di dalam hatinya berkata, (bahwa) Mereka itu (orang-orang Mukmin) ditipu oleh Agamanya. Allah berfirman, ” Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah, ketahuilah bahwa Allah itu Maha Perkasa dan Maha Mengetahui “. *(QS. Al-Anfâl 49).*
3. HUBBUN DUNYA
(Terlalu cinta terhadap Dunia).
Merasa hidupnya hanya di Dunia saja, maka segala aktivitasnya tertuju kepada kenikmatan Dunia sehingga lupa akan hari esok di Akhirat.
Allah Ta’ala berfirman, :
” Barangsiapa (yang) menghendaki Pahala Akhirat, niscaya Kami (akan) tambah Pahala itu baginya.
Dan barangsiapa (yang) menghendaki Pahala Dunia,
niscaya Kami beri sebagian Pahala baginya, dan tidak ada bagian yang dia peroleh di Akhirat ”.
(QS. Asy-Syura 20).
4. QILLATUL HAYA’
(Sedikit rasa malunya).
Jika seseorang telah kehilangan rasa malu,
maka akan melakukan apa saja tanpa takut Dosa.
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, :
“ Sesungguhnya setiap Agama itu memiliki akhlak, dan akhlak Islam itu adalah rasa malu.”
*m(HR.Ibnu Majah No.4181).
5. THULUL AMAL
(Panjang angan-angan).
Merasa hidupnya masih lama di Dunia ini, sehingga enggan untuk bertobat.
Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Waasallam bersabda, :
“ Anak Adam (akan) menjadi tua, dan dua perkara masih tetap ada padanya, yaitu rakus dan angan-angan.”
(QR. Al-Bukhari Dan Muslim).
6. DHULMUN LA YANTAHI (Kedzhaliman yang tak pernah berhenti).
Perbuatan maksiat itu biasanya membuat kecanduan bagi pelakunya.
Jika tidak segera tobat dan berhenti, maka sulit untuk meninggalkan kemaksiatan tersebut.
Allah Subhanahu Waa Ta’ala berfirman, :
” Dan apabila dia mengetahui sedikit tentang Ayat-Ayat Kami, maka itu (akan) dijadikan olok-olok. Merekalah yang (akan) memperoleh azab yang menghinakan “. *(QS. Al Jaatsiyah 9).*
Semoga kita semua dijauhkan dari perkara ini,
sehingga tetap istiqomah dalam ketaqwaan.
Robbana Taqobbal Minna
(Ya Allah terimalah amalan kami).
Aamiin ya robb
Wassalamualaikum
Pemkab Bandung Terima Bantuan Mobil Dapur Umum Lapangan dari BNPB
HIBAR -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung mendapatkan bantuan mobil dapur lapangan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jumat (4/10/2024) maam. Bantuan
Pemdaprov Batasi Ritase Pengiriman Sampah ke TPA Sarimukti
HIBAR -Sekda Jabar Herman Suryatman mengatakan Pemdaprov Jabar selaku pengelola harus membatasi volume pengiriman sampah dari kabupaten kota di Bandung
Viral SMP di Kota Bandung Belum Miliki Gedung, Begini Penjelasan Kadisdik
HIBAR– Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berkomitmen memberikan akses pelayanan pendidikan yang optimal. Termasuk berupaya agar seluruh siswa bisa belajar dengan
KEREN, BULOG BELI GABAH PETANI
KEREN, BULOG BELI GABAH PETANI OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA Tidak bisa dipungkiri, sejarah mencatat Bulog adalah “sahabat sejati” petani. Bersama
Muhasabah Diri
Semangat SubuhSabtu, 5 oktober 2024 BismillahirahmanirahimAssalamu’alaikum wrm wbrkt MUHASABAH DIRI Saudaraku,Kadangkala dalam seharian kehidupan kita tak sadar ada tutur kata
SOLUSI DIVERSIFIKASI PANGAN
SOLUSI DIVERSIFIKASI PANGAN OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA Benar yang dikatakan Proklamator Bangsa Bung Karno ketika meletakan batu pertama pembangunan.Gedung Fakultas