Festival Tunas Bahasa Ibu Kecamatan Pacet Sukses

HIBAR PGRI– FTBI Tingkat Kec.Pacet dilaksanakan pada hari Selasa, 26 September 2023, bertempat di Gedung PGRI Cab.Pacet, dengan diikuti oleh 98 peserta dari 49 SD yang ada di Kecamatan Pacet, dan Kegitan FTBI ini dihadiri oleh para pengawas, Ketua PGRI, K3S. Jenis lomba yang dilombakan adalah Ngadongeng, Biantara, Nembang (Puluh), Ngarang Carpon, dan Ngabodor Sorangan. Kegiatan FTBI ini dibuka oleh pengawas Rika Chantika, S.Pd sedangkan ketua panitia FTBI Tingkat Kecamatan Pacet Yaitu Bambang Irawan, S.Pd.

Hasil Lomba FTBI Tingkat Kecamatan Pacet sebagai berikut:
1. Ngadongeng
a. Juara 1 Siti
Rahma Aulia
dari SDN
Maruyung
b. Juara 2 Siti
Alia.A dari
SDN Nagrak 01
c. Juara 3 Raufa
Zahrani.E dari
SDN Cipeujeuh 01

2. Biantara
a. Juara 1 Siti Rohmawati dari SDN Cikatul
b Juara 2 Kayla Sahla dari SDN Buluh 02
c. Juara 3 Fatin Zahra.S dari SDN Cipeujeuh 02

3. Maca Sajak
a.Juara 1 Zahra Awfani dari SDN Maruyung
b. Juara 2 Afsheen .MR dari SDN Buluh Panca
c. Juara 3 Marisa Maulida dari SDN Tenjonagara 01

4. Nembang (Pupuh)
a. Juara 1 Avilia N.P dari SDN Mandalahaji
b Juara 2 Mulki Abdul.J dari SDN Cipeujeuh 01
c. Juara 3 Nabila Safha dari SDN Cipadaulun

5. Birangan
a. Juara 1 Sabina Octavia.A dari SDN Maruyung
b. Juara 2 Kalisa dari SDN Putra Panjalu
c. Juara 3 Jauhar Fuad.T dari SDN Jalan cagak

Untuk mata lomba nulis carpon sampai di ikuti 9 orang sampai berita ini diturunksn masih dalam pengolahan ( 1-2 hari )

Ketua Panitia FTBI tingkat Kecamatan Pacet Bambang Irawan S.Pd
mengatakan tidak semua mata lomba diikuti oleh murid dari setiap sekolah. Jenis mata lomba yang paling banyak diikuti ialah lomba Maca Sajak Sunda, yang diikuti oleh 34 murid. Sedangkan untuk lomba Nulis jeung Maca Aksara Sunda untuk FTBI taun ini tidak ada peserta yg daftar.

“Ini mungkin dikarenakan tingkat kesulitan lomba, dan masih miinimnya SDM ” kata Bambang di Gedung PGRI Kec.Pacet Selasa (26/9/2023).

Pantia FTBI Kecamatan Pacet yang juga Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Pacet berharap kontingèn dari Kecamatan Pacet bisa berprestasi di tingkat Kabupaten Bandung.

Walaupun jadi juara bukan hal utama, ini hanya sekedar partisipasi ikut andil dalam menjunjung budaya Sunda dari sejak kecil. Tapi tentunya bakal lebih semangat andai jadi yang terbaik dan dapat membanggakan orang tua. Demikian tambah ketua MKKS Rahmat menutup perbicangannya.(*)