TERIK
TERIK
Oleh Eka Ros
Terik hanyalah kemilau
Tersangkut di mega-mega ceria
Hembus angin hilir mudik
menakjubkan mentari tak berani bernyali
Daun nangka tergesek bersorak
Rerumputan jadi malu-malu
menyelinap di lampu-lampu
Adakah lagi dahaga?
Puasa hanyalah sejenak menunda
Segala hidangan tersaji siap
Bagi penghuni surga
yang mukanya bercahaya
oleh harap
Terjemput kumandang azan
Melambai-lambaikan selendang keharuman
Menyambut para bidadari
yang terpuji oleh niat tersembunyi
Yang melantunkan ayat dalam bisik
lalu larut dalam sujud bersunyi
DEP-18
Eka Ros
Bandung, Indonesia
Program Makan Bergizi Gratis Jadi Sarana Penguatan Karakter
HIBAR -Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis yang dimulai hari ini di
Usia ke-79, Menag Minta Kemenag Tetap Adaptif dan Visioner
HIBAR– Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar mendorong para pejabat dan ASN Kemenag untuk menjadikan Kementerian Agama (Kemenag) lembaga yang adaptif
Pertemuan Presiden Prabowo dan Panja Haji: Biaya Haji Turun, Pengawasan Diperketat
HIBAR -Presiden Prabowo Subianto menerima Panitia Kerja (Panja) haji dari Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) di
Allah tidak Menyukai Orang-orang yang Selalu Berkhianat
MUHASABAH SHUBUH Rabu, 11 Desember 2024 Bissmillahirahmanirahim Assalamu’alaikum wrm wbrkt Allah tidak Menyukai Orang-orang yang Selalu Berkhianat
JANGAN BOSAN BICARA BERAS
JANGAN BOSAN BICARA BERAS OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA Sangat tepat, pangan bukan hanya beras. Sesuai Undang Undang No. 18/2012 tentang
BAHASA POLITIK SWASEMBADA BERAS
BAHASA POLITIK SWASEMBADA BERAS OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA Ingat beras, mestinya ingat Bulog. Mengkaji politik beras, jangan lupakan beras