27 Orang Guru PPPK Sampaikan Aspirasi ke PGRI Kab Bandung Terkait Reposisi Unit Kerja dan DHE

Pada kesempatan tersebut menyampaikan terkait reposisi unit kerja agar sesuai domisilinya dan dhe. DHE (Daftar Hadir Elektronik) di atur dalam Perbup Kab. Bandung No.131 Tahun 2020 dengan tujuan menerapkan disiplin pegawai.

Kita menapung aspirasi terkait penepatan reposisi unit kerja PPPK karena ada masalah terkait penerapan Dhe. Mudah mudahan ada kebijakan Bupati Bandung dan tidak menentang aturan yang ada.” kata Adang Syafa’at Ketua PGRI Kab.Bandung pada redaksi majalah Hibar, Senin (24/6/2024)

Adang menjelaskan bahwa penempatan unit kerja dahulu saat diberikan SK pengangkatan datanya diambil dari Dapodik ,bukan dari usulan daerah.
“Pusat mengambilnya dari Dapodik saat penempatan dalam SK pengangkatan jadi hasilnya seperti ini. Pemerintah daerah sendiri sudah sesuai mengusulkan melalui Disdik dan penempatan tersebut terikat selama 5 tahun” Jelas Adang.

“Nanti akan disampaikan kembali ke BKPSDM, Bupati bandung dan Diskominfo. PPPK sebagai ASN telah menempuh aspirasi melalui jalur benar. Harus dilengkapi data pendukung domisili Kartu Keluarga dan data yang lengkap dahulu. Nanti kita sampaikan.” lanjut Adang.

Guru PPPK sebagai anggota PGRI akan dikawal oleh PGRI dan disampaikan aspirasinya. Sebelumnya juga telah disampaikan oleh PGRI saat Rapat Perda Pendidikan di Hotel Preanger 21 Juni 2024.

“PGRI menampung aspirasi guru PPPK sebagai anggota PGRI, sudah disampaikan oleh saya saat Rapat Perda Pendidikan di dewan komisi D DPRD Kab Bandung terkait masalah penempatan unit kerja PPPK dan DHE di Hotel Preanger 21 Juni 2024. Tadi para perwakilan guru PPPK menyampaikan aspirasinya dan sangat menyentuh sekali sampai menangis, khususnya untuk guru yang jauh domisilinya. Ada 27 orang yang hadir ke kantor PGRI. Selanjutnya akan ditempuh langkah perjuangan bersama paguyuban guru PPPK dan PGRI.” ucap Adang.

Menurut Adang, hasil evaluasi ada beberapa kota/kab yang sudah reposisi menempatkan guru PPPK sesuai domisili diataranya Kab. Purwakarta dan Kab. Subang.(*)

Iman