4 October 2024 19:21
Berita Daerah

19 SD di Majalaya, Lolos Tantangan Literasi Leksam Bedas 2023

19 SD di Majalaya, Lolos Tantangan Literasi Leksam Bedas 2023

HIBAR PGRI–  Tantangan Literasi Leksam Bedas yang digagas oleh Bapak Bupati kabupaten Bandung dan Bunda Literasi Hj. Emma Detys Permanawati, S.Pd.I.terbukti dari 27 Sekolah Dasar di Kecamatan Majalaya , ada 19 SD yang lolos mengikuti Tantangan Literasi tahun 2023. Hal tersebut merupakan perkembangan yang sangat membanggakan bagi dunia Pendidikan khususnya dalam meningkatkan dunia baca.
 

Pelaksanaan monitoring dan evaluasi peserta tantangan literasi bertempat di satu titik yaitu di PKG Kondang , Kamis 5 Oktober 2023. Lokasi yang strategis dan mudah terjangkau,sehingga 19 sekolah dasar dapat berkumpul untuk menyampaikan hasil karya nyatanya. Sebagai hasil implementasi tugas tantangan Literasi Leksam Bedas yang berjalan mulai Januari sampai Oktober 2023. Tim Leksam Bedas yang dipimpin oleh Neneng Yuni. M.Pd dan Hj Sandra Gustiana ,S.Pd dan Iis Wiwin sebagai wakil ketua Leksam Bedas.
 
“Sangat terkesan atas sambutan ketua leksam kecamatan Paseh , Satker ,kepala sekolah, dan para pembimbing yang sudah menunggu kedatangan kami dengan penuh semangat. Keakraban dan kekeluargaan sudah terpancar dari orang-orang berwajah literat, sehingga kami tidak merasa canggung untuk bersua dan berfoto Bersamaa dan di ruangan kami disambut dengan acara yang hidmat, diawali sambutan ,Satker ,ibu ketua literasi leksam kecamatan Majalaya . menyampaikan terima kasih kepada Tim Monev dan para pembimbing yang telah bekerja keras membimbing siswa-siswinya sehingga lolos dalam mengikuti tantangan Literasi Leksam Bedas, walaupun banyak hambatan dan rintangan tidak mudah, tetapi tetap semangat berjuang demi kemajuan anak didiknya.” ujar Iis Wiwin.
 

Dilanjutkan sambutan dari Tim Literasi Leksam Bedas,  menyampaikan terima kasih atas sambutannya dan menyampaikan tujuan serta teknis pelaksanaan monev yang akan dilaksanakan supaya berjalan efektif.
“Dari 19 SD dibagi 3 kelompok untuk diperiksa, tiap pembimbing dan kepala sekolah ke depan secara bergantian dengan membawa hasil kerjanya.
Hasil Monitoring dan evaluasi yang dilaksanakan selama 4 jam alhamdulilllah semua peserta tantangan konsisten sampai selesai tidak ada yang meninggalkan tempat, mereka antusias untuk memamerkan hasil karyanya dan ingin diabadikan.” kata Neneng.

“Kami sebagai Tim Monev mengapresiasi sekali kepada Pengawas, Satker , kepala sekolah dan pembimbing SD Kecamatan Majalaya, yang telah begitu luar biasanya melaporkan dan menjelaskan apa yang Tim Monev tanyakan. Kami juga merasa bangga banyak para pembimbing yang berkualitas di SD Kecamatan Majalaya , diantaranya guru penggerak dan guru yang akhli dalam bidang IT, tak heran Ketika dievaluasi banyak karya siswa yang tersebar di media sosial seperti Youtube, Facebook, dan Instragram.Dan penampilan dari para peserta sangat antusias untuk mempresentasikan karya terbaiknya baik dari siswa ,guru pembimbing dan para Kepala sekolah.” ujar Sandra.
 
Ini merupakan terobosan yang sangat baik untuk mengembangkan dan menumbuhkan budaya literasi di sekolah ataupun di masyarakat sebagai bentuk peningkatan kualitas hidup menjadi orang pembelajar sepanjang hayat.Menjadi kabupaten Bandung yang Literat. Salam Literasi.(*)
 
 
Reporter Sandra
Editor Iman 

SOLUSI DIVERSIFIKASI PANGAN

SOLUSI DIVERSIFIKASI PANGAN OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA Benar yang dikatakan Proklamator Bangsa Bung Karno ketika meletakan batu pertama pembangunan.Gedung Fakultas

Read More »

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *