6 October 2024 08:23
Sentuhan Qalbu

Sesungguhnya Kami Adalah Milik Allah


MUTIARA FAJAR
Kamis 11 Januari 2024

Bismillahirahmanirahim
Assalamualaikum Wrm wbrkt

SESUNGGUHNYA KAMI ADALAH MILIK ALLAH

Saudaraku
Allah berfirman dalam :

*Q S .Al – Baqarah ayat 156 – 157.*

” ( Yaitu ) orang – orang yang apabila di timpa musibah , mereka mengucapkan ” Innalillahi wa inna ilaihi raji’ un ” ( sesungguhnya kami adalah milik Allah dan kami akan kembali kepada – Nya ). Mereka itulah yg mendapat banyak keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan ( Pendidik dan Pemelihara ) mereka itulah orang orang yang mendapat petunjuk “.

“Kami milik Allah”
Jika demikian ,Dia melakukan apa saja sesuai dgn kehendak – Nya .Tetapi Allah Maha Bijaksana . Segala tindakan- Nya pasti benar dan baik .
Tentu ada hikmah di balik ujian atau musibah itu .
Dia Maha Pengasih , Maha Penyayang , ” kami akan kembali kepada – Nya ” . Sehingga ketika bertemu nanti , tentulah pertemuan itu adalah pertemuan dengan kasih sayang – Nya.

” Kami adalah milik Allah ”
Bukan hanya saya sendiri . Yang menjadi miliknya, adalah kami semua yang juga merupakan makhluk – Nya . Jika kali ini petaka menimpa saya , maka bukan saya yang pertama ditimpa musibah , bukan juga yang terakhir . Makna ini akan meringankan beban pada saat menghadapi petaka , karena semakin banyak yang ditimpa petaka , semakin ringan ia dipikul.

Kalimat ini tdk diajarkan Allah kepada semua Nabi , kecuali kpd Nabi Muhammad SAW dan umatnya , seandainya Nabi Yacub as mengetahuinya , maka tidak akan berucap seperti ucapan yang diabadikan dlm Q.S Yusuf ; 12 : 84
“Aduhai duka citaku terhadap Yusuf , demikian Said Ibn Jubair .

Yang mengucapkan kalimat
*Inna lillahi wa inna illaihi raji’un*
dengan menghayati makna maknanya , antara lain seperti yang dikemukakan di atas , mereka itulah yang mendapat banyak *keberkatan*
Keberkatan itu sempurna , banyak dan beraneka ragam, sebagaimana dipahami dari bentuk jamak yg digunakan ayat diatas , antara lain berupa limpahan pengampunan, pujian , menggantikan yg lebih baik daripada nikmat sebelumnya yg telah hilang dsb .
Semua keberkatan itu bersumberdari Tuhan Yang Memelihara dan Mendidik mereka. Dengan demikian keberkatan itu dilimpahkan sesuai dgn pendidikan dan pemeliharaan – Nya .
Mereka juga mendapat “rahmat”.
Kata rahmah / rahmat , walau sepintas berbentuk tunggal , tetapi karena berbentuk kata jadian ( masdar ), maka ia pun dpt mengandung arti jamak ( banyak ).
Kita tdk tahu persis makna Rahmat Ilahi.
Yang pasti rahmat – Nya bukan seperti rahmat makhluk . Rahmat makhluk merupakan rasa pedih melihat ketidak berdayaan pihak lain . Rasa pedih itulah yang menghasilkan dorongan untuk membantu mengatasi ketidak berdayaan…

Bagaimana Rahmat Allah , Allah Yang Maha Mengetahui. Kita hanya dpt melihat dampak atau hasilnya yaitu limpahan karunia…

Mereka juga mendapat “petunjuk”
Bukan saja petunjuk mengatasi kesulitan dan kesedihan , tetapi juga petunjuk menuju jalan kebahagiaan dunia dan ukhrawi…

Aamiin Allahumma Aamiin

Wassalamu’alaikum 

Muhasabah Diri

Semangat SubuhSabtu, 5 oktober 2024 BismillahirahmanirahimAssalamu’alaikum wrm wbrkt MUHASABAH DIRI Saudaraku,Kadangkala dalam seharian kehidupan kita tak sadar ada tutur kata

Read More »

SOLUSI DIVERSIFIKASI PANGAN

SOLUSI DIVERSIFIKASI PANGAN OLEH : ENTANG SASTRAATMADJA Benar yang dikatakan Proklamator Bangsa Bung Karno ketika meletakan batu pertama pembangunan.Gedung Fakultas

Read More »

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *