Publish Harta Berdampak Hasad

Publish Harta berdampak Hasad
( Tana Saepudin)

Bismillah..
[Self reminder]

Hati-hati jika ada yang hasad kepada kita..! . Tidak semua kebahagiaan, kesuksesan usaha kita, limpahan rezeki dari Allah, baik berupa harta, keturunan, pangkat dan jabatan, maupun romantisme keluarga dan lain-lain dipublish ke media sosial. Dipublish jika memang memberi manfaat bagi yg lain dan bisa menjadi faidah bagi yang lain.

Ketahuilah.., orang baik-baik pun juga bisa terlintas hasad dihatinya dan ini dimanfaatkan setan, apalagi yang memang hatinya sering berjiwa hasad .

Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata,.. “Sesungguhnya hasad adalah di antara penyakit hati. Inilah penyakit kebanyakan manusia. Tidak ada yang bisa lepas darinya kecuali sedikit sekali. Oleh karena itu ada yang mengatakan, .  “Setiap jasad tidaklah bisa lepas dari yang namanya hasad. . Namun orang yang berpenyakit (hati) akan menampakkannya. Sedangkan orang yang mulia akan menyembunyikannya.” (Majmu’ Al Fatawa 10/124-125, Ibnu Taimiyah, Majma’ Al-Malik Fahd, Madinah, 1416 H, Asy-Syamilah) .

Bisa jadi juga orang yang TERLALU SERING melihat kelebihan-kelebihan dunia yang didapatkan dan dipertontonkan orang lain, maka akan membuat ia tidak bersyukur dengan rezeki dan nikmat yang telah dikaruniakan Allah Ta’ala padanya saat ini. Atau ada yang memang sedang di uji Allah dengan kesempitan, yang semakin menengelamkannye dalam kesedihan, mengutuk nasib hidupnya, hingga ia kufur atas nikmat Allah,  Wаl iyadzubillah..

Untuk itu, marilah kita
berpikir sejenak sebelum memposting sesuatu, pastikan postingan kita mendatangkan maslahat untuk orang lain dan tidak sebaliknya menjadi mafsadat bagi orang lain dan diri anda sendri.

Semoga menjadi pengingat diri.