Nikmat Allah

MUTIARA FAJAR
Kamis, 30 November 2023

Bismillahirahmanirahim
Assalamualaikum wrm wbrkt

Nikmat Allah

Saudara saudaraku sahabatku, yang dimuliakan oleh Allah Subhanahu Waa Ta’ala…..

Didalam Surat Ar-Rahman ada pengulangan satu Ayat yang berbunyi, :

*Fabiayyi Alaa’i Rabbi Kumaa Tukadzdzibaan*
(Maka Nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu Dustakan ?)

Kalimat ini diulang sebanyak 31 kali oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Apa makna kalimat tersebut ?

Menarik untuk diperhatikan bahwa Allah menggunakan kata *Dusta*, bukan kata *Ingkar*

Nikmat yang Allah berikan kepada manusia itu bisa diingkari, tetapi yang sering dilakukan oleh manusia adalah *mendustakan* nya.
Dusta berarti *menyembunyikan kebenaran*.

Manusia sebenarnya tahu bahwa mereka telah diberi nikmat oleh Allah, tetapi mereka *menyembunyikan kebenaran itu*.

Bukankah kalau kita mendapat Rejeki, kita katakan bahwa itu karena hasil dari *kerja keras* kita… ?.

Kalau kita berhasil meraih gelar Sarjana S1/S2 bahkan S3, itu karena *otak kita* yang cerdas… ?.

Kalau kita sehat, jarang sakit, itu karena *kepiawaian kita* karena pandai menjaga pola makan dan rajin berolah raga….? .

Semua nikmat yang kita peroleh seakan-akan hanya karena usaha kita, tanpa sadar, kita telah melupakan Peranan Allah.

Kita sepelekan kehadiran Allah pada semua keberhasilan yang kita raih.
Kita dustakan bahwa sesungguhnya nikmat itu semuanya datang dari Allah.

Sahabat, mari kita perbanyak bersyukur kepada Allah dan saling berbuat kebaikan kepada sesama, karena kebaikan yang kita perbuat akan kembali kepada diri kita sendiri.

Semoga kita senantiasa menjadi hamba Allah yang selalu pandai bersyukur dan memiliki hati yang terbaik, bersih dan ikhlas dan
Semoga Allah Subhanallahu Waa Ta’ala menerima taubat serta memberikan ampunan atas Dosa disa kita…

Aamiin Yaa Robbal Aalamiin……..

Wassalamu’alaikum