HIBAR PGRI– PGRI Cimenyan melaksanakan perlombaan karaoke dalam rangka HGN 2022 dan HUT 77 PGRI hari Jumat (18/11/2022). ” Pelaksanaan ini dalam rangka HUT PGRI diikuti dari guru guru yang berada diranting PGRI Cimenyan. Peserta berasal dari perwakilan 7 ranting : IGTKI, Ciburial, Cibeunying, Padasuka, Cimenyan, Mandala-cikadut dan Sindanglaya-arcamanik.”ungkap Ketua PGRI Cimenyan Tita Rustiati,S.Pd.

Pelaksanaan Lomba Karaoke di GOR PGRI Cimenyan. Peserta terbagi 2 Kategori usia 50 dan Kategori Umum. Lagu yang dilombakan dalam Kategori usia 50 yaitu Lagu Wajib dan Pilihan. Lagu wajib “Esok ka masih ada” ciptaan Utha Likumahua sementara Lagu pilihan bebas. Terdaptar peserta kategori 50 sebanyak 15 orang.Peserta Kategori umum 12 Putri dan11 putra, melombakan Lagu wajib untuk Putra “Hati hati di jalan” Ciptaan tulus, sementara untuk putri “Sang Dewi ” Ciptaan Titi DJ/Lyodra, Lagu pilihan: bebas. Terdaftar peserta kategori Umum sebanyak 23 orang.Untuk dewan juri diambil dari luar 2 orang ( juri profesional) dan 1 orang dari pengurus cabang sekbid budaya”, tutur Ketua Pelaksana Kegiatan Utang Suryana,S.Pd

Selain perlombaan karaoke PGRI cabang kecamatan Cimenyan mengadakan PORSENI tingkat kecamatan Cimenyan yang meliputi mata lomba olahraga dan kesenian serta senam anak sehat ceria Kab. Bandung tingkat SD.

“Adapun cabang olahraga yg dilombakan terdiri dari olahraga tradisional yaitu hadangan dan egrang serta olahraga modern yaitu bulutangkis dan bola voli, sedangkan bidang seni berupa karaoke. Beberapa cabang olahraga sudah selesai terlaksana dan menghasilkan juara. Pada hari ini Jum’at 18 November dan besok Sabtu 19 November berlangsung lomba karaoke.” ucap Tita Rustiati,S.Pd

Antusiasme anggota PGRI cabang Cimenyan sangat bagus, sehingga pelaksanaan kegiatan ini berjalan dengan sangat lancar dan tanpa hambatan.

Kemeriahan peringatan HGN 2022 dan HUT 77 PGRI dilaksanakan setiap cabang di PGRI Kabupaten Bandung.Untuk acara tingkat Kabupaten Bandung sudah dilaksanakan pada 8 November berupa gerak jalan sehat yang sukses dihadiri 10.210 guru dari 31 kecamatan. Antusisme anggota dapat dilihat dari guru yang terdaftar mengikuti pertandingan cukup banyak . Hal ini karena semangat para guru setelah pandemi covid yang tidak boleh diadakan kegiatan keramaian.***(imn)