Bupati Bandung Gelar Bunga Desa di Sukanagara Soreang

HIBAR PGRI-Bupati Bandung H.M. Dadang Supriatna menggelar program Bunga Desa (Bupati Ngamumule Desa) di Desa Sukanagara Kecamatan Soreang Kab Bandung, Jumat (20/1/23).

Kegiatan Bunga Desa pertama di tahun 2023 ini dibarengi dengan pagelaran wayang golek dengan dalang Bhatara Sena Sunandar, Sabda Palon dari Giri Harja Jelekong Kabupaten Bandung.

Pelaksanaan Bunga Desa yang dimeriahkan pagelaran wayang golek ini mendapat perhatian masyarakat dari berbagai daerah yang hadir pada ajang Bupati Ngamumule Desa di Desa Sukanagara.

Kegiatan Bunga Desa merupakan kegiatan terakhir pada jumat ini setelah sebelumnya Bupati Dadang Supriatna melaksanakan berbagai kegiatan di kecamatan Soreang yang diawali pembagian 286 paket sembako untuk ojek pangkalan di pendopo kantor kecamatan Soreang pada pagi hari serta Rembug Bedas di Desa Soreang dan Sukajadi pada siang dan sore harinya. Kecamatan Soreang, selain membagikan 286 paket sembako kepada para pengemudi ojek pangkalan di Pendopo Kecamatan Soreang.

Dalam sambutannya pada kegiatan Bunga Desa kali ini, Bupati Bandung mengajak dan meminta masukan dari masyarakat dalam upaya peningkatan pembangunan di Kecamatan Soreang, dalam upaya membangun kebersamaan melalui program pentahelix dalam membangun daerah.

Dalam kesempatan ini pula Bupati Bandung mensosialisasikan program Bedas Market. Melalui program Bedas Market, ungkapnya, 10 orang dari tiap Desa untuk berwirausaha.

“Dengan 270 desa dan 10 kelurahan di Kabupaten Bandung, nantinya ada 2800 orang yang akan dilibatkan dan dilatih melalui program Bedas Market,” ujar Kang DS panggilan akrab Bupati Dadang Supriatna.

“Ibu-ibu bisa jualan online melalui program Bedas Market ini,” ujar orang nomor satu di Kabupaten Bandung tersebut.

Kang DS mengungkapkan, untuk menggulirkan program Bedas Market i di Kabupaten Bandung tercatat ada sekitar 16.000 produk UMKM
“Insya Allah, Bedas Market akan dilaunching pada Februari 2023 mendatang,” tutur Kang DS.

Di hadapan masyarakat, Kang DS juga menjelaskan bahwa dirinya akan memprioritaskan peningkatan pembangunan di Kecamatan Soreang, sebagai ibu kota Kabupaten Bandung dan akan memperhatikan aspirasi kepala desa setempat, khususnya dalam perbaikan jalan yang rusak.
“Kondisi jalan yang ada di Kecamatan Soreang bakal diprioritaskan untuk dilakukan perbaikan. Moal dihare-harekeun,” ujarnya.

Kang DS pun mengungkapkan bahwa tahun 2023 ini, sebesar Rp 27,4 miliar anggaran digulirkan ke 10 desa yang ada di Kecamatan Soreang, dengan besaran bervariasi pada setiap desanya.
“Untuk itu, saya mengajak kepada masyarakat untuk sama-sama membangun Kabupaten Bandung,” katanya.

Melalui program Bunga Desa ini, Kang DS berupaya menghibur masyarakat Desa Sukanagara dengan menghadirkan pagelaran wayang golek.
“Nyanggakeun hiburanna wayang golek kanggo masyarakat,” pungkasnya.***(imn)